Makanan yang lezat namun dapat membahayakan kesehatan hukumnya adalah?
- Halal
- Makruh
- Haram
- Mubah
- Semua jawaban benar
Jawaban: C. Haram
Pembahasan Lengkap
1. Pertanyaan: Makanan yang Lezat namun Dapat Membahayakan Kesehatan Hukumnya Adalah Haram atau Makruh?
Jawab: Berbicara mengenai makanan yang lezat tidak semuanya baik untuk kesehatan. Walupun makanan merupakan sebuah kebutuhan pokok yang harus dipenuhi bagi manusia juga memiliki manfaat baik dan juga buruk. Memilih beragam jenis makanan yang sudah tersedia di muka bumi yang harus dimanfaatkan agar manusia dapat menjalankan hidup. Namun makanan lezat ini dapat membahayakan sehingga memiliki hukum yang berlaku adalah haram.
Dikutip dalam maqashid asy-syari’ah bahwa tidak ada yang melebihi dari kepentingan kesehatan jiwa, baik makanan halal sekalipun jika membahayakan keselamatan jiwa bisa berubah menjadi makanan haram.
Begitu pula sebaliknya makanan haram bisa menjadi halal tergantung kondisi darurat yang dihadapi. Apabila tidak ada sama sekali bahkan satu pun makanan halal untuk mempertahankan kelangsungan hidup maka hukum yang berlaku boleh memakan makanan haram tersebut.
Namun apakah semua makanan yang memiliki rasa lezat sudah pasti dapat membehayakan kesehatan? Hal ini masih menjadi pertanyaan. Tetapi simak dahulu mengenai hukum yang berlaku bagi makanan yang membahayakan bagi kesehatan manusia.
Baca Juga : munculnya dewan banteng dewan gajah dan dewan garuda disebabkan oleh
Allah memberikan kenikmatan serta rezeki yang merupakan sebuah karunia kepada semua mahluk ciptaan-Nya. Manusi dapat mengkonsumsi semua makanan yang terdapat di bumi dan dihalalkan saja namun tidak berbahaya terhadap tubuh dan juga akal manusia itu sendiri.
Di dalam Surat al-A’Araf ayat 157 berbunyi
‘Dia (Nabi Muhammad) menyuruh mereka kepada ma’ruf dan mencegah mereka dari mungkar, dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan atas mereka segala yang buruk.’
Dari surat ini jelas bahwa Rasulullah menghalalkan semua yang baik namun mengharamkan semua yang buruk. Selalin itu terdaoat di dalam Surat Al-Baqarah ayat 168 yang berisi untuk mengkonsumsi makanan yang halal dan juga memiliki manfaat yang baik sudah terdapat di bumi.
Beberapa kategori yang termasuk hal yang berlaku segala sesuatu yang berbahaya akan menjadi haram walupun awalnya halal.
Hukum yang mengatur mengenai makanan sudah dibahas juga diatur di dalam Al-Quran dan juga hadis. Pemaparan mengenai pertanyaan ini harus diketahui terutama umat muslim.
Mengetahui kehalalan dan juga haram jenis makanan adalah hal utama yang harus dicari tahu sebelum mengkonsumsi. Di dalam ajaran Islam makanan yang tergolong haram sangat dilarang untuk dikonsumsi oeleh para umat muslim karena makanan haram mengandung banyak mudharat yang berarti dari makanan dapat menimbulkan kerugian bagi yang mengkonsumsinya.
Bagi umat Islam yang beriman akan memilih makanan yang halal dan akan menghindari dan menjauhkan makanan serta minuman haram.
Salah satunya tertulis di dalam buku yang memiliki judul Fikih Madrasah Ibtidaitah Kelas VI yang berisi bahwa mudharat yang disebabkan karena mengkonsumsi makanan dan juga minuman yang tergolong haram adalah makanan yang merusak organ tubuh dan juga kesehatan, makanan yang merusdak jiwa dan juga mental serta budi pekerti.
Makanan yang menimbulkan kerakusan, dan juga makanan yang dapat menyesatkan diri sendiri.
Di dalam hadist juga dibahas mengenai hukum halal dan juga haram begitu pula dengan pembahasan makanan serta minuman yang diriwayatkan oleh Imam muslim yang berisi ‘sesungguhnya Allah itu Maha Baik dan tidak menerima kecuali sesuatu yang baik. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kaum mukiminin dengan perintah yang Allah gunakan untuk memerintahkan para rasul. Maka Allah berfirman: Wahai orang-orang yang beriman, makanlah segala sesuatu yang baik yang telah kami berikan kepada kalian.’
Baca Juga : cacahing wanda saben sagatra diarani
Dari hadist tersebut dapat disimpulkan bahwa makanan boleh dikonsumsi dan termasuk makanan halal yang memiliki manfaat serta menyekatkan tubuh. Sebaiknya kaum muslim seharusnya menghindar jenis makanan yang menimbulkan bahaya bagi kesehatan yang bertujuan agar tubuh tetap sehat dan terjaga serta terhindar dari penyakit. Tubuh yang sehat akan bermanfaat agar dapat menunaikan ibadah dengan tekun dan baik.
Kategori pertama yaitu makanan yang membahayakan dari kemaslahatan seseorang. Merupakan prinsip dasar dari kemaslahatan seseorang di dalam islam tidak boleh membahayakan beberapa hal tersebut adalah jiwa atau nyawa, agama, keturunan, harta akal dan juga keturunan. Makanan yang lezat yang membahayakan kesehatan maka hukumnya adalah haram. Hukum ini membahayakan jiwa atau nyawa yang termasuk yang harus dan wajib dilindungi.
Kategori kedua yaitu makanan yang berefek dan timbul seketika yang dampaknya bisa saja terasa saat dibelakang setelah menikmatinya. Contoh yang bisa diambil adalah ketika mengkonsumsi gula dengan porsi yang besar akan menimbulkan efek disaat jangka panjang seperti kegemukan atau obesitas dan juga penyakit seperti diabetes.
Kategori ketiga adalah makanan yang berbahaya apabila dikonsumsi oleh orang-orang tertentu. Kategori ini dihadapi oleh orang-orang yang sudah memiliki diagnosa beberapa penyakit tertentu. Sehingga dengan diagnosa penyakit tersebut dokter akan melarang untuk mengkonsumsi makanan yang membahayakan bagi tubuh seseorang dari kelangsungan jiwanya.
Kategori keempat yaitu makanan yang membahayakan bagi agama seseorang. Makanan ini adalah daging babi yang sangat jelas haram untuk agama islam. Makanan yang termasuk haran dalam islam terdapat dalam kitab Al-Mausu’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah terdapat di juz 5 pada halaman 125-127 beberapa sebab yang membuat makanan haram di dalam islam adalah
- Membahayakan tubuh dan juga pikiran
- Menghilangkan akal sehat
- Makanan yang najis
- Sesuatu makanan yang menjijikan
- Makanan didapat dari jalan tidak halal
Sebab tersebut juga berlaku bagi maknan yang lezat, memiliki kenikmatan namun membahayakan hukumnya adalah haram dan termasuk dalam kategori sebab poin yang pertama.
Namun beberapa hal yang harus dimengerti serta dipahami adalah fiqih modern yang menjawab dari pertanyaan makanan lezat apa saja dan juga seberapa bahayanya makanan tersebut. Yang jelas semua makanan yang membahayakan hukumnya adalah haram namun makanan yang belum memiliki kepastian mengenai sebab yang membahayakan maka hukumnya adalah mubah atau boleh.
Makanan atau minuman haram mengandung mudharat yang mana akan menjadi sumber penyakit dan Allah juga akan membenci orang-orang yang mengkonsumsi dan memakan makanan yang hukumnya haram. Manusia harus menghindari makanan yang haram agar tetap sehat dan juga mendapatkan ridho-Nya.
Bagi orang yang makan maknan haram berarti telah melanggar ketentuan yang sudah ditetapkan Allah, bagi yang mengkonsumsi makanan halal telah menjalankan perintah dan hidupnya akan menjadi berkah.
Makanan yang memiliki kadar berbahaya bila dikonsumsi terus menerus namun lezat sudah masuk kedalam bidang kesehatan dan para pakar kedokteran dan kesehatan lah yang bisa menjawab.
Pertanyaan makanan lezat namun membahayakan dengan menyertai hukum apa yang tergolong sering mucul pada soal ujian kompetensi yang digunakan sebagai penilaian memahami bahan ajaran atau materi. Penjelasan yang sudah disampainkan di atas berguna untuk memberikan wawasan serta pemahaman dengan di dasarkan pada hukum dan ajaran yang berlaku. Banyak sumber hukum yang dapat Anda ambil sebagai panutan untuk mengambil keputusan namun harus dengan pemahaman yang baik agar tidak salah.
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, makanan yang lezat namun dapat membahayakan kesehatan hukumnya adalah haram.
Kemudian, kami sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu kegiatan membeli barang dan menjualnya kembali kepada konsumen disebut beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.